nah sob, dalam masa-masa belajar gitar, kita biasanya dihadapkan sama yang namane tablature. kalo jaman sekarang, gampang aja bacane, tinggal pake software
Guitar pro , tinggal klik aja udah kluar suara n layout jari. kalo mau download, di
sini aja langsung. tapi g ada salahnya juga kalau kita belajar tentang bagaimana cara membaca tablature, sapa tau berguna kalo dalam kondisi g ada laptop, heheheh...
nah, untuk membaca sebuah tab, kita harus tau dulu gimana layout string atau senarnya, nih gambarnya :
Nah , Garis pada gambar tab :
- no 1 (paling atas) mewakili senar no 1 gitar atau senar yang paling bawah, atau senar bernada E.
- no 2 (di bawah no 1) mewakili senar no 2 gitar atau senar no 2 dari bawah yang bernada B.
- no 3 mewakili senar no 3, senar ke tiga dari bawah yang bernada G.
- no 4 mewakili senar no 4, senar ke 4 dari bawah , dengan nada D.
- no 5 mewakili senar no 5, senar ke 5 dari bawah yang bernada A
- no 6 (paling bawah) mewakili senar ke 6 atau yang paling atas dengan nada E
nah, ada juga gitar yang menggunakan 7 string, tabnya pun juga terdiri dari 7 garis, namun gitar ini jarang digunakan, hanya digunakan oleh golongan pro saja. dan untuk pembacaan tab bass, hampir sama dengan tab gitar, hanya berbeda jumlah garisnya, karena memang jumlah senar nya berbeda.
selanjutnya adalah cara membacanya:
nah, pada gambar di atas terdapat angka, angka tersebut mewakili no fret. seperti pada contoh, tab tersebut di baca senar ke 6 (E) fret ke 0, lalu di lanjutkan senar 6 fret 1 , fret 2 DST.. fret 0 artinya nada open string atau senar di petik tanpa memencet apapun. 1 artinya fret ke 1, atau kalau di gitar pencet kotak yang pertama, dan selanjutnya.
bila tab di tulis seperti pada gambar, itu artinya nada di petik berurutan, 0 lalu 1 lalu 2 lalu 3 dan selanjutnya.
lalu pada contoh berikutnya, jika angka di tulis dalam 1 urutan yang sama, berarti senar tersebut di tekan semua dan di petik bersamaan. biasanya ini akan membentuk sebuah CHORD. pada contoh di atas, senar 1 fret 3, senar 2 fret 3, senar 3 fret 4, senar 4 fret 5, senar 5 fret 5 dan senar 6 fret 3 di tekan bersamaan dan di petik bersama sekaligus. pada contoh di atas membentuk chord G mayor.
nah, kalau dari contoh di atas ini, senar di petik berurutan sesuai tab, mulai dari senar 6 fret 3, senar 5 fret 5 dst. biasanya kali yang seperti ini menggunakan teknik sweeping.
selain itu, dalam membaca tab, ada juga simbol2 yang perlu diperhatikan
- hammer on artinya kita mengetuk senar, misal ada simbol 6h7 kita memetik pada fret 6 lalu secara cepat jari lain mengetuk senar 7.
- pull off adalah kebalikan dari hammer on, misal 8p6, kita meletakan jari di fret 8 dan 6 terus memetik senar 8 lalu secara cepat melepaskan jari dan berganti fret 6.
- bend secara harfiah diartikan sebagai membengkokkan, dalam permainan gitar artinya kita "membengkokkan" nada dengan cara mengangkat senar. contohnya 7b9, kita memetik fret 7 dan mengangkatnya hingga mengeluarkan suara seperti fret 9.
- release adalah tanda membalikan dari nada hasil bend ke nada aslinya, misal 6b8r6, setelah mem bend nada kita melepaskan bend dan kembali ke nada sebenarnya.
- slide (up maupun down) kita memetik sebuah nada lalu menyeret jari kita dengan terus menekan senar hingga sampai ke fret yang di inginkan, contohnya 6/15, kita memetik di fret 6 lalu "menyeret" hingga fret 15.
- vibrato, menggetarkan senar
- mute : tangan kiri (yang digunakan untuk memetik) menahan suara senar dengan meletakkan tangan di depan brigde (baca : komponen gitar akustik , komponen gitar elektrik ) sehingga suara agak teredam, biasanya digunakan pada lagu-lagu rock.
- harmonic yaitu menggunakan teknik harmonic , (liat aja di : teknik picking gitar )
- taping ,menggunakan teknik tapping, (liat juga di : teknik bermain bass )
nah, semoga bermanfaat buat agan-agan sekalian :D